My Biography

My Biography

Saya Syaima Salsabila, saya lahir di Jakarta tanggal 10 April tahun 1996 di sebuah kasur yang empuk dan saya lahir dengan selamat, Alhamdulillah.. mungkin ini lelucon yang tudak begitu lucu tetapi saya ingin sedikit memancing pembaca agar tidak terlalu bosan dengan karya tulis yang saya buat ini J

Saya bukan seorang penulis, karena ditugaskan akhirnya saya iseng-iseng menulis seputar pengalaman menarik saya, dan inspirasi/ide-ide yang terlintas di pikiran saya ke dalam blog saya ini..

Saya adalah seorang wanita yang memiliki keturunan dari arab dan Pakistan, pelh karena itu terkadang saya menjadi bahan ejekan, salah satunya adalah “arab gila” ini membuat saya merasa terasingkan, dari sejak SD sampai SMA sekarang pasti saya selalu dikatain seperti itu, yaaa.. apa boleh buat, dunia memang keras!! Mungkin dengan ejekan itu saya bisa belajar sabar dan mensyukuri  hidup ini dengan apa adanya. Dengan segala ejekan itupun bisa mengurangi dosa saya jadi saya tidak merasa rugi, hahahahaha!!!

Sekarang saya bersekolah di SMA Negeri 1 Cianjur, saya sangat bangga sekali bisa bersekolah di sini karena sekolah ini merupan sekolah terbaik di Cianjur dan katanya masuk SMA ini itu susah sekali. Awalnya, saya tidak ada tujuan sama sekali untuk masuk ke SMA ini karena bujukan orang tua, akhirya saya mau masuk ke SMA ini. Setahu saya siswa siswi di sma ini orangnya pintar pintar, siapa tahu saja dengan bergaul sama orang-orang yang pintar saya jadi bisa kebawa pintar, ehhehe..

Saya termasuk bukan murid yang pintar di sekolah, meskipun orang banyak yang bilang kalau saya ini pintar tetapi tidak tahu mengapa saya masih saja tidak merasa pintar. Ada apa dengan saya?. Saya termasuk orang yang memiliki taktik yang sangat jitu dalam mencontek, buktinya teman-teman yang meniru taktik saya itu tidak ada yang sampai ketawan oleh guru, hebat kan?

Saya sangat lemah sekali dalam pelajaran eksak termasuk matematika. Dari dulu sampai sekarang saya tidak pernah bisa dan benci sekali sama pelajaran ini. Parahnya, saya tidak pernah mengerti sama sekali meskipun sudah dijelaskan beberapa kali oleh guru, mungkin gara-gara saya tidak mempunyai minat belajar dan keinginan untuk bisa dalam pelajaran ini. Yang paling parah itu pas duduk di bangku sekolah dasar, sekalipun saya tidak pernah mengerjakan tugas matematika, ujianpun saya selalu mencontek dan tidak pernah lulus, anehnya nilai matematika di rapot saya lumayan bagus. Mungkin ini adalah keajaiban yang Allah berikan kepada saya..

Dari kecil saya tinggal bersama tante saya di cianjur karena ayah saya bekerja di luar negeri dan ibu saya tinggal di rumah kakanya di Jakarta. Ayah dan ibu saya sudah berpisah sejak saya berumur 4 tahun. setiap bulan ibu saya  selalu nengokin saya ke cianjur. Setelah ayah saya kembali ke Indonesia dan menikah dengan istri keduanya, saya pindah bersekolah di Jakarta. Setiap minggu saya menginap di apartemen ibu saya.

Tidak lama, pada saat saya kelas 6 SD ibu saya meninggal dunia. Saya sangat tidak percaya ini. Beliau merupakan orang yang paling saya saying di dunia ini saya selali curhat dan bercerita kepadanya tentang ketidaknyamanan saya tinggal bersama ayah saya karena ibu tiri itu.. tetapi saya mencoba ikhlas dan sabar atas kepergiannya karena “DIBALIK KEMATIAN SESEORANG ITU ADA HIKMAHNYA”

Saya sempat mempunyai masalah dengan ibu tiri saya, dia sangat egois dan selalu memojokan saya. Karena hal ini ayah saya memasukan saya ke pesantren yang letaknya tidak terlalu jauh dai cianjur. Awalnya saya tidak mau, tetapi karena sudah tidak betah dengan keadaan rumah yang seperti itu akhirnya saya memaksakan diri untuk masuk ke pesantren Al-mashum di Cipanas,.

Kadang yang terlintas di pikiran saya adalah, saya sangat iri terhadap anak-anak yang sampai saat ini memiliki keluarga yang lengkap, tetapi apa boleh buat, ini adalah takdir yang harus saya syukuri dan nikmati, karena tidak aka nada habisnya jika kita selalu melihat ke atas karena banyak sekali orang-orang yang hidupnya lebih miris dibandingkan dengan saya,,

Intinya, kita harus menjalani hidup ini dengan ikhlas, sabar, dan bersyukur kepada Allah, ingaaaat h2n “hadapi, hayati dan nikmati” !!

Sekian.. J